UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN PUBLIK DI DESA DAUH PEKEN MELALUI PELATIHAN ADMINISTRASI SURAT RESMI DAN PEMANFAATAN GOOGLE FORM
DOI:
https://doi.org/10.46444/suluh-pendidikan.v23i1.830Keywords:
administrasi surat resmi, Google Form, layanan publik, desa digital, SMARTAbstract
Pelayanan publik yang efektif membutuhkan sistem administrasi yang tertib, transparan, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi digital. Dalam konteks pemerintahan desa, kemampuan perangkat desa dalam menyusun surat resmi serta memanfaatkan platform digital menjadi faktor penting untuk mendukung efisiensi layanan publik. Berdasarkan hasil observasi di Desa Dauh Peken, ditemukan sejumlah kendala dalam penyusunan surat resmi dan rendahnya pemanfaatan aplikasi digital seperti Google Form. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi perangkat desa melalui pelatihan administrasi surat resmi dan pemanfaatan Google Form dengan menggunakan pendekatan SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-bound). Penelitian ini merupakan penelitian terapan dengan desain pelatihan partisipatif berbasis praktik langsung. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa lebih dari 85% peserta pelatihan mengalami peningkatan signifikan dalam kemampuan menyusun surat resmi sesuai dengan tata naskah dinas, serta mampu membuat dan mengelola Google Form secara mandiri untuk keperluan administrasi desa. Selain itu, pelatihan ini memberikan dampak positif terhadap kepercayaan diri perangkat desa dalam menggunakan teknologi serta memperkuat efisiensi layanan publik secara keseluruhan. Temuan ini menunjukkan bahwa pendekatan SMART sangat efektif dalam mengarahkan tujuan pelatihan, memberikan tolok ukur pencapaian, dan mendorong transformasi digital di tingkat pemerintahan desa.
Downloads
References
Baldwin, T. T., & Ford, J. K. (1988). Transfer of training: A review and directions for future research. Personnel Psychology, 41(1), 63–
105.Doran, G. T. (1981). There’s a S.M.A.R.T. way to write management’s goals and objectives. Management Review, 70(11), 35–36.
Kirkpatrick, D. L. (1994). Evaluating Training Program—The Four Levels. San Francisco. CA: Berret-Koehler Publishers, Inc.Knowles, M.S. 1984. Andragogy in Action: Applying Modern Principles Learning. San Francisco: Jossey-Bass.Kolb, D. A. (1984). Experiential Learning: Experience as the Source of Learning and Development. Englewood Cliffs. NJ: Prentice Hall. http://academic.regis.edu/ ed205/Kolb.pdf.
Peraturan Menteri PANRB Nomor 38 Tahun 2017 tentang Standar Kompetensi Jabatan Aparatur Sipil Negara (ASN). Robbins, S.P. and Coulter, M. 2016. Management. 13th Edition, Pearson Education Limited, Harlow. Safitri, Mila Dwi, Agus Zainal Abidin, Afifuddin (2024) Optimalisasi Kinerja Karyawan dalam Pengelolaan Digital BUMDES Sekapuk Melalui Kerangka Kerja SMART Goals. Jurnal Administrasi Publik. 12 (1).102-119.Siagian, S. P. (2002). Administrasi Pembangunan.Jakarta: Bumi Aksara.Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.Sutopo, H. B. (2002). Metodologi Penelitian Kualitatif. Surakarta: UNS Press.
Utami, Pri. 2023. Transformasi Administrasi Publik: Inovasi dan Adaptasi Menuju Efisiensi dan Pelayanan Publik Berkualitas. Jurnal Papatung. 6(2). 1-9.















